Beritabolaqiuqiu – Pada pertandingan pekan ke-13 Serie A 2025/2026, Como berjaya di kandang saat menjamu Sassuolo di Stadion Stadio Giuseppe Sinigaglia, meraih kemenangan 2-0.
Gol pertama tercipta pada menit ke-14 — berawal dari tendangan sudut pendek yang menghasilkan kekacauan di kotak penalti Sassuolo. Bola muntah berhasil disambar oleh penyerang Como, Anastasios Douvikas, yang dengan sigap menaklukkan kiper lawan.
Kemudian di babak kedua, menit ke-53, keunggulan digandakan lewat sundulan dari Alberto Moreno. Umpan terobosan dari rekan setim membuka ruang baginya untuk menyundul bola ke gawang kosong, setelah kiper Sassuolo berada di posisi kurang ideal.
Skor 2-0 itu bertahan hingga peluit akhir — membawa Como pulang dengan tiga poin penuh.
Bagaimana Laga Berjalan: Dominasi & Kesempatan
- Como mendominasi penguasaan bola: menurut statistik, mereka menguasai bola sekitar 63,2% berbanding 36,8% untuk Sassuolo.
- Percobaan tembakan juga banyak dari Como: 18 tembakan keseluruhan dengan 13 di antaranya tepat sasaran, dibanding 12 tembakan dari Sassuolo dengan 5 menuju gawang.
- Sementara Sassuolo berusaha membalas — termasuk peluang dari pemain seperti Nemanja Matic — penyelesaian akhir dan ketangguhan pertahanan serta kiper Como membuat mereka gagal membobol gawang.
- Sang “man of the match” menurut media adalah pemain Como, Nico Paz — dia tampil agresif, merepotkan pertahanan lawan, memberi assist, dan secara umum menjadi ancaman konstan.
Implikasi dari Hasil — Bagi Como & Sassuolo
- Bagi Como: kemenangan ini sangat berarti — mempertegas performa positif mereka di musim ini, dan menurut laporan, membawa mereka ke posisi top 6 klasemen sementara Serie A saat memasuki bulan Desember.
- Bagi Sassuolo: kekalahan ini menunjukkan bahwa lini pertahanan mereka kesulitan meredam tekanan sejak menit awal. Meskipun sempat punya peluang, inkonsistensi di penyelesaian akhir jadi masalah.
- Dari sisi mental & motivasi, hasil ini bisa jadi suntikan kepercayaan bagi Como — sekaligus peringatan untuk Sassuolo bahwa mereka perlu memperbaiki efisiensi dan defensif di laga-laga mendatang.
